Tulisan yang baik dan menarik itu
terbentuk dari beberapa kalimat yang bertenaga, begitulah istilah yang
digunakan k'yusran Darwawan pada diskusi
kepenulisan semalam. Kalimat bertenaga mengandung makna kumpulan kata
yang sederhana namun memiliki kekuatan sugestif, mampu menggerakkan
tenaga, pikiran,dan emosi orang. sampai kalimat itu bisa dinikmati semua
golongan.
Kalimat betenaga
tidak selalu lahir dari istilah yang tinggi, namun bisa hadir didalam
sebuah kata yang sehari-hari sering kita gunakan. Studi bahasa
menunjukkan bahwa ada sejumlah kata yang sejak lahir sudah ditakdirkan
memiliki tenaga kuat. Misalkan kata tendang lebih kuat dari kata sepak,
jebolan luar negeri lebih kuat dari lulusan luar negeri.
Lebih
jauh menurut Rudolf Flesh, dalam bukunya yang berjudul "how to think and
write effectively", kalimat dalam tulisan akan jauh lebih efektif dan
bertenaga jika menggunakan langgam bicara dalam proses penyampaiannya.
Hal senadah juga diungkapkan oleh k'yusran diakhir
presentasinya, bahwa "menulis pada hakikatnya tidak sulit, bahkan dapat
dilakukan dengan mudah, semudah kt berbicara. Menulis dapat dimulai
dengan hal-hal kecil, seperti menuliskan kegiatan atau pengalaman
sehari~hari. jangan pernah takut untuk menulis, berprinsiplah bahwa
menulis untuk diri sendiri bahwa kemudian ada pujian untuk tulisan anda
itu bonus", imbuhnya.
(Diskusi kepenulisan bersama k' Yusran
Darmawan (Kompasianer of the year 2013, Penulis Buku Kopi Sumatra di
Amerika), FKBS tamalanrea, Senin I5 september 2014, pukul 22.00-01.00)