Jumat, 08 Agustus 2014

TIM KKN Kampili

Personil Mahasiswa KKN UIN Alauddin Mks, Desa kampili Kec. Pallangga Kab. Gowa

Dari sudut kiri atas-berputar searah jarum jam;
Hadi Kasmaja DS (Kordes)
Muh. Gassing
Rahmad Arief Solihin
Anul Muslimin
Muhlis Moli
Masroel Anugrah Putra
Nurul Haerani
Sri Mariati Ningsih
Yuli Mardiati
Risky Nurul Fadlila RN
Rezkiyani
Mawaddah
Nuzuliyah S
Muh. Iqbal

Baksos

Baksos (bakti sosial) merupakan salah satu program kerja kami terkait bidang sosial, selama berKKN kami sempat melakukan 4 kali baksos. yakni; 1. Pengecoran menara mesjid Nurul Huda, 2. Penataan pohon dipinggir jalan dusun lompo kiti, 3. Pengecoran rangka atap mesjid dan 4. jumat bersih di mesjid lompo kiti.

                                  1. Baksos di Mesjid Nurul Huda ( Pengecoran menara mesjid)



2. Penataan Pohon di Pinggir jalan Dusun Lompo Kiti"..



Jumat, 06 Mei 2011

 

Outing Class IV (Ponpes Darussalam Desa manuju)

Akhir pekan cerdas, kata ini sedikit banyak bisa mewakili kegiatan OC yang sering kami lakukan dibebarapa tempat yang berbeda. Bagaimana tidak kegiatan yang berlangsung di akhir pekan ini mengajarkan banyak nilai bagi peserta OC dan team.

 
Belajar tentang tanaman dan penjelasan tentang sosio-kulturalnya tentu akan memberikan nilai pengetahuan baru .Peserta diharuskan antri, memungut sampah plastik disekitar daerah jelajah, dan peduli terhadap lingkungan merupakan bagian dari penguatan nilai emosional peserta OC, tak lupa kegiatan berdoa bersama sebelum dan setelah kegiatan semakin menguatkan nilai spritual diantara peserta.
terlebih lagi kegiatan kali ini dilakukan di pondok pesantren darussalam manuju.

kegiatan OC di tempat ini merupakan kali ke empat yang kami lakukan bersama RHD team, sebelumnya OC dilaksanakan di SD sailong, di pattiro-kaki gunung bawakaraeng dan dua pekan lalu di kacibo kab bulukumba. kegiatan ini berlangsung dari tgl 14-15 juni.

seperti di tempat lain, di manuju khususnya di daerah sekitar pesantren darussalam binaan bpk Hardiyansah Daeng Tawang juga memberi pengalaman jelajah yang indah dan menarik. beberapa tanaman langkah, sawah, sungai, bukit dan air terjung tassi'bung bisa kita temui di tempat ini. Tanaman dan Tempat-tempat tersebut menjadi media belajar dan ajar yang tak ternilai harganya.


"semoga adik-adik santri di ponpes darussalam senang belajar dan bermain bersama kami, semoga adek dani yang lagi sakit lekas sembuh, dan pada akhirnya kami akan terus mendorong hal baik, termasuk pengembangan pesantren darussalam" ujar owner Rumah Hijau Denassa.

 
 Sampai jumpa dilain waktu, salam sy buat teman-teman yang telah terlibat kegiatan ini (kak Imran Sentosa dari sokola mks, semoga dilain waktu bisa ajak sy jalan-jalan atau terlibat dikegiatan sokola termasuk dikampung sy kajang, kak Yhanthy Dech dan adek ulfa semoga bisa berkegiatan bersama lagi, tak lupa Muh Ardialim DM ).

 
 DS (14-15 juni 2014).

Kamis, 07 Agustus 2014

Bersama Bpk Kapolda

Tulisan ini merupakan tulisan saya beberapa tahun lalu (sabtu 7 mei 2011), saya pindahkan ke blog baru ini karena blog yang lama sedang bermasalah. at the time Sebelum berangkat KKN, Kepala Kepolsian Daerah (Kapolda)  Sulawesi Selatan Irjen Polisi Johny Waenal Usman di Mapolda Sulsel, memberi pembekalan kpd kami (Korcam dan kordes) perwakilan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 46 UIN Alauddin Makassar. Materi yang diberikan adalah tentang kamtibmas dan Undang-Undang lalu lintas

Menurut beliau " lalu lintas adalah urat nadi kehidupan masyarakat, dimana setiap gerak dan kegiatan masyarakat selalu bertumpu kpd jalan sebagai ruang gerak lalu lintas" olehnya mahasiswa diharapkan bisa membantu kepolisian untuk mensosialisasikan kpd masyarakat luas UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan angkutan Jalan, demi meminimalisir kecalakaan lalu lintas....
 
Bersama Bpk Kapolda








Lanjut beliau. "Latar belakang dibuatnya peraturan baru ini adalah tingginya angka kecelakaan yang terjadi setiap harinya, kecelakaan juga banyak memakan korban jiwa."



terakhir " hati2 ki, klo berkendara nah".., klo bukan kita yang menambrak, kita yg ditabrak dari blkg". depan belakang, hati2......!!!!! 

Rabu, 06 Agustus 2014

Pendidikan untuk Anak Jalanan

Fenomena tingginya anak jalanan menunjukkan ironi atas hak dan kesempatan mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Artinya, jika mereka terus dibiarkan terlantar tidak mendapat pendidikan, negara ( baca : pemerintah daerah) telah mengabaikan hak konstitusional para anak jalanan sebagai warga negara untuk memperoleh pendidikan.

mereka adalah bagian dari kita..
tetap semanagat buat teman2 KPAJ (komunitas pecinta anak jalanan) dan FKBS (forum kampung bahasa sulawesi) yg tlah mengambil peran2 itu. 

Berikut video asa dan semangat belajar Pasukan Bintang KPAJ :
 http://www.youtube.com/watch?feature=player_detailpage&v=qs67nLQ1_Xw

 

"sang penerobos hujan"

Kelas soekarno fkbs, tempat "sang penerobos hujan" merajut cita dan asa., salam sukses buat anda semua yang telah beranjak dengan atau tanpa jejak. ingat yang terpenting adalah belajar bagaimana caranya belajar dan lihat soekarnopun bangga kpd kalian.

Foto: Kelas soekarno fkbs, tempat "sang penerobos hujan" merajut cita dan asa., salam sukses buat anda semua yang telah beranjak dengan atau tanpa jejak. ingat yang terpenting adalah belajar bagaimana caranya belajar dan lihat soekarnopun bangga kpd kalian.

Toefl prediction test

Toefl prediction test* bersama siswa kelas toefl dan ibu-ibu dosen keperawatan UMI mks hari minggu kemarin. kegiatan seperti ini berlangsung setiap hari minggu (15:30 di tamalate 2, kelas soekarno FKBS). Dengan biaya yang cukup murah peserta sudah bisa mengetahui skor TOEFL mereka setelah test.


Foto: Toefl prediction test* bersama siswa kelas toefl dan ibu2 dosen keperawatan UMI mks hari minggu kemarin.

* berlangsung setiap hari minggu (15:30 di tamalate 2, kelas soekarno FKBS).

Observasi KI (Kelas Inspirasi)

Salam Inspirasi

Ada banya cara TUHAN memanjakan lidah dan hati para pejuang/relawan.

(Observasi awal KI kelas Inspirasi di SD Inpres Sailong berakhir dengan makan bubur manado + ikan kering, hmm nyaaaaaamanna).

Ketua TIM 7 (DS).


 Foto: Salam Inspirasi

Ada banya cara TUHAN memanjakan lidah dan hati para pejuang/relawan.

(Observasi awal KI kelas Inspirasi + makan bubur manado + ikan kering, hmm nyaaaaaamanna).

Ketua TIM 7 (DS).

Penyambutan BSBI 2014

"kalau kita jual coto ke orang amerika, cotonya akan habis dalam beberapa menit. kalau kita ajak mereka kenal budaya kita, mereka akan ingat seumur hidup."

Budaya tidak bisa dicuri orang. budaya itu ada di hati dan kepala kita, mana mungkin bisa dicuri? sama seperti bahasa; kalau sy mengajarkan bahasa indonesia pada anda, bahasa itu tidak hilang dari diri saya-tetap ada, justru berkembang. budaya juga begitu; budaya adalah sesuatu yang dilestarikan secara turun-temurun, disebarkan pada orang lain, dan diasimilasikan oleh bangsa lain-hal yang baik untuk perdamaian antar bangsa.

"Budaya yang kuat adalah budaya yang banyak mempengaruhi budaya-budaya lain. kita harus senang apabila budaya indonesia menginspirasi dan dipelajari bahkan diadopsi bangsa lain, sepanjang mereka mengakui bahwa budaya berasal dari indonesia. itu tanda budaya kita kuat (Dr. Dino Patti Djalal, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat)."

Bersama dalam penyambutan peserta beasiswa seni budaya indonesia (BSBI) 2014 dari 12 negara kemarin di rumata. (Didi Riza sutradara laskar pelangi, Master gendang Dg Serang, Darmawan Denassa, dan RHD TIM)

 

Kelas English di Panti

............ dan kelas english hari ini di tutup dengan doa anak panti u para pejuang, para guru, dan orang tua kami, terkhusus doa bagi para donatur yg telah membantu perjuangan kami u menunaikan janji kemerdekaan 'mencerdaskan kehidupan bangsa'...

 Foto: ...dan kelas english hari ini di tutup dengan doa anak panti u para pejuang, para guru, dan orang tua kami, terkhusus doa bagi para donatur yg telah membantu perjuangan kami u menunaikan janji kemerdekaan 'mencerdaskan kehidupan bangsa'...

Hari k3 bersama peserta BSBI 2014

good morning.

Hari ini adalah hari k3 sy menjadi pendamping peserta indonesian arts and culture scolarship (IACS) dari 12 negara di RHD Gowa. Mereka kami dampingi untuk belajar menenun, buat gendang, berkebun, buat kue2 tradisional, local wisdom dan bermain permainan tradisional seperti songko-songko jangang, asing, tembak2, dan engrang seperti gambar di bawah ini.

Abby peserta asal australia terlihat menikmati permainan longga (engrang), Demin asal kroasia sedang bermain gandrang bersama tamu RHD dari mandar, yang lain sibuk menenun dan watson daniel dari vanuatu tak sedikitpun pernah bergerak dari tempat duduknya, dia nampak semangat sekali untuk menyelesaikan gandrang (gendang) yang dibuatnya.

Ada banyak cerita pengalaman yang ingin saya bagi, tapi melihat peserta sudah berkumpul dan siap menerima materi hari ini, so sy harus mengakhiri tulisan ini.

 
  Abby -Austaralia

 
 Demian - Kroasia

 (Peserta BSBI sementara belajar menenun)

Watson Daniel_Vanuatu

Wisata Sejarah BSBI

Tulisan ini merupakan refleksi pengalaman saya sebagai pendamping para peserta BSBI (beasiswa seni budaya indonesia) atau dikenal juga dengan nama IACS (indonesian arts and culture scholarship dalam bahasa inggrisnya. Program beasiswa tersebut merupakan salah satu bentuk soft-power diplomacy yang dilakukan oleh Pemerintah RI dalam menciptakan citra positif Indonesia di kalangan masyarakat internasional yang dilakukan oleh Kemlu RI melalui pendekatan people-to-people contact. Peserta BSBI disebar kebeberapa kota besar di indonesia, termasuk makassar.

(Bersama Peserta BSBI, master gendang Dg Serang, Sutradara laskar pelangi Riri Riza dan Owner Rumah hijau, dan beberapa Volunteer RHD)
Wisata sejarah BSBI Makassar di kab Gowa berlangsung pekan lalu (13 Mei 2014), para peserta BSBI yang berasal dari 12 negara tersebut kami ajak untuk mengunjungi beberapa tempat wisata sejarah yang ada di kabupaten gowa, seperti mesjid tua katangka, Makam sultan Hasanuddin, Batu pallantikang, Bungung lompo dan Berakhir di Balla lompoa.
Dipandu oleh tim RHD, peserta BSBI memulai perjalanannya dengan memasuki halaman mesjid tua katangka, melihat beberapa ornamen dan bangunan mesjid dari luar serta makam-makam keluarga raja yang ada di halaman mesjid. Kemudian mereka terus berjalan ke atas melintasi beberapa makam hingga akhirnya sampai di makam Sultan Hasanuddin.Ditempat ini kembali kami jelaskan kepada peserta BSBI terkait sejarah makam dan sultan hasanuddin, termasuk sejarah batu pallantikang yang ada disisi kiri bagian depan makam sultan hasanuddin.
(di depan Makam Sultan Hasanuddin)
Setelah itu tim bergerak keluar kompleks makam dan meyusuri jalan kebawah, jalan tersebut merupakan jalan yang sering dilintasi raja dan keluarga menuju masjid. Sebelum sampai masjid kita akan menjumpai sebuah sumur yang usianya jauh lebih tua dari masjid Katangka, namanya Bungung Lompo, sebuah sumur yang tidak pernah kering meskipun musim kemarau melanda.
(Di depan Bungung Lompoa)
Bungung ini dipakai oleh para prajurit Kerajaan Gowa mensucikan diri sebelum berangkat ke medan perang, dan setelah masjid tua Katangka berdiri, sumur ini kemudian menjadi tempat berwudhu para jamaah sebelum menunaikan sholat. "siapapun yang mencuci muka di sumur ini, dan berniat akan kembali ke gowa maka itu akan terjadi", kata Darmawan Denassa" (owner RHD) kepada peserta BSBI Mks.
Kegiatan kunjungan wisata sejarah ini berakhir diballa lompoa, ditempat tersebut para peserta terlihat menikmati beberapa koleksi museum balla lompoa (keris, baju, alat musik tradisional, tulisan lontara, mahkota, mata uang tempo dulu, dan beberapa benda unik lainnya).
(Museum Balla Lompoa)

DS (Interpreter of RHD for IACS 2014)

Senin, 04 Agustus 2014

Pendidikan Holistik lewat Outing Class



Bagi anak-anak, alam yg terbentang adalah semesta bermain dan belajar. Lingkungan sekolah bukan satu-satunya tempat belajar anak. Dengan melangkah keluar kelas, bahkan keluar sekolah, khasanah pengalaman dan pengetahuan anak-anak akan berkembang lebih luas. Diluar kelas, anak-anak memiliki kesempatan yang lebih bervariasi untuk mengikuti berbagai petualangan beljar yang mengandung nilai filosofis, teoritis, sekaligus praktis. Dengan mengeluarkan anak-anak dari lingkungan tembok kelas, pembelajaran jadi lebih menantang dan menyenangkan.
Apabila konsep ini diterapkan pada sekolah sebagai tempat belajar, sesungguhnya setiap lingkungan adalah ruang belajar; tidak terbatas pada dinding-dinding kelas.
Seorang filsuf Cina bernama Lao-Tzu “memiliki gagasan dahsyat tentang hakikat ruang.
” the reality of the building does not consist in the roof and walls, but in the space within to be lived in.“
dalam pernyataan lain , Lao-Tzu menyebutkan ” for the wise man looks into space and he knows there is no limited dimensions.”
Persepsi ruang menurut Lao-Tzu bukanlah sebidang tanah yang dibatasi dinding dan atap, melainkan tempat beraktivitas dan tak ada ukuran tertentu untuk menentukan ruang itu.
bayangkan, jika sebuah tema pembelajaran tentang tumbuhan siswa pergi ke kebun dan sawah, pelajaran ikan, maka siswa pergi ke kolam ikan atau ke laut. siswa benar-benar melihat tumbuhan dan ikan hidup, memegang, atau mungkin memasaknya sebagai hidangan makan siang. . ketika seorang guru bahasa inggris dan bahasa indonesia mengajarkan materi “describing things”, maka alam; sawah, gunung, sungai, bangunan; benteng, menara, rumah adat adalah sekolah asli. begitupun pada materi pelajaran yang lain, matematika, fisika, biologi, sosial dengan memasukkan sebanyak mungkin unsur alam kedalam lingkungan belajar, otomatis akan lebih memberi kepuasan terhadap otak siswa.
Intinya cara pandang holistik dalam pembelajaran mendorong hadirnya ruh dari materi dan menumbuhkan motivasi internal belajar.
sumber inspirasi ;
Kelasnya Manusia_ Munif chatib
Sekolah yang Menyenangkan_IGM (interaktif Gemilang Mutafannin)
RHD (Rumah Hijau Denassa)
FKBS (Forum Kampung Bahasa Sulawesi)
SDI Sailong Gowa

“Andapun Bisa Menginspirasi”

13882434251517252392 
Pernahkah kita berpikir bahwa kita sebenarnya bermasalah….? ya  Masalah kita sebenarnya adalah kita merasa tidak pernah punya masalah, Kita semua cenderung tahu  berapa jumlah ekspor-impor tambang dan minyak serta perkembangan ekonomi tapi tidak tahu berapa jumlah guru sekarang. Kita tahu Kualitas tambang, tapi tidak tahu kualitas  pendidikan. Seolah-olah permasalahan bangsa di dunia pendidikan hanya menjadi tanggung jawab guru dan menteri pendidikan sedangkan kita yang bekerja diluar itu sebut saja kaum profesional seakan tak ada hubungannya dengan kondisi tersebut. kita lebih asyik bekerja di belakang meja, lab, kantor ataupun dilapangan. Padahal kalau kita mencoba  flashback  perjalanan hidup kita ke belakang hingga sukses di bidang masing-masing hari ini, tentu tak lepas dari peran negara yang telah menyediakan berbagai fasilitas pendidikan, maka konsekuensi logis sebagai orang terdidik adalah membalas kenikmatan tersebut dengan berbagi kepada warga negara lain.
Bicara tentang peningkatan kualitas pendidikan, sudah saatnya kita berdiskusi dan berbuat, tidak hanya menawarkam solusi tapi mengerjakan solusi, Jangan pernah mengecam kegelapan, lebih baik nyalakan lilin. Jangan suka mengeluh  akan sesuatu hal, lakukan perubahan dari diri sendiri, jangan menjadi orang-orang NATO baru ( not action talk only).
Mengutip pernyataan Prof Anis Baswedan dalam suatu kesempatan pertemuanku dengannya yang sempat kuabadikan diatas, beliau berkata bahwa “beberapa tahun yang lalu Prof Anis mencoba mencanangkan indonesia mengajar, namun jika hal tersebut hanya mendorong ide dan sebatas diskusi saja tentu itu sulit, perlu realisasi dengan mengundang anak-anak terbaik bangsa, mengajaknya mengajar di pelosok-pelosok, guna menginspirasi anak sekolah dan masyarakat. Prof Anis melanjutkan bahwa indonesia mengajar sebenarnya belum cukup untuk mengatasi kompleksitas permasalahan pendidikan dinegeri ini, olehnya kita sebagai individu dari berbagai sektor yang berbeda harus mengambil peran masing-masing dan berkontribusi aktif dalam peningkatan kualitas pendidikan, satu terobosan baru yang bisa anda manfaatkan adalah kelas inspirasi.
Kelas inspirasi adalah ruang buat anda menginspirasi banyak anak negeri, mengenalkan mereka dengan dunia anda yang mungkin saja tak pernah terpikirkan dalam hidup mereka, Kisah dan pengalaman sukses anda akan menjadi api pemantik para siswa bermimpi dan merangsang tumbuhnya cita-cita tanpa batas pada diri mereka, serta agar anda sebagai kaum profesional, khususnya kelas menengah secara lebih luas, dapat belajar mengenai kenyataan dan fakta mengenai kondisi pendidikan kita, dengan cuti sehari anda akan diajak masuk kelas, tidak untuk mengajar matematika, ipa, bahasa dll tapi untuk menginspirasi dan berbagi pengalaman.
Kelas inspirasi ini sendiri sebelumnya telah terlaksana dibeberapa kota di indonesia termasuk makassar, olehnya pada kegiatan selanjutnya sekelompok relawan juga akan melaksanakan agenda mulia ini di kabupaten gowa-takalar-bantaeng sekitar bulan februari mendatang. Two heads are better than one sehingga melalui tulisan ini kami mengundang para profesional yang berdomisili di gowa dan sekitarnya untuk menjadi relawan panitia dan pengajar. 
Andapun bisa menginspirasi, silahkan bergabung dengan kami…
Orang yang sangat mulia adalah orang yang mempelopori suatu gerakan moral yang berguna bagi generasinya dan juga generasi berikutnya, selanjutnya adalah orang yang memberikan jasa besar bagi masyarakat pada umumnya, dan selanjutnya adalah orang yang kata-katanya memberikan pencerahan dan ispirasi bagi orang lain. Ini adalah tiga pencapaian yang tak akan mati dalam kehidupan.
(The Tso Chuan)